Hasil Liga Italia: Inter Milan vs AC Milan 1-2, Ini Komentar Stefano Pioli
TEMPO.CO, Jakarta – Pertandingan Liga Italia pekan ke-24 yang mempertemukan Inter Milan vs AC Milan berakhir dengan skor 1-2. Dalam duel tersebut, Rossoneri yang tertinggal lebih dulu, mampu membalikkan keadaan dan memenangkan laga, Sabtu malam waktu setempat, 5 Februari 2022.
Tuan rumah mencetak gol lebih dulu lewat Ivan Perisic pada menit ke-38. Sementara, Milan membalas dengan dua gol melalui Olivier Giroud pada menit ke-75 dan menit ke-78.
Seusai pertandingan, pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengatakan timnya berhasil mengalahkan tim terbaik di Serie A, tim juara bertahan serta pemimpin klasemen sementara. Menghadapi Inter, tim asuhannya berhasil menunjukkan kekuatan yang sesungguhnya.
Menurut Pioli, Inter bermain lebih baik di babak pertama, tetapi Milan menunjukkan usaha yang hebat tanpa takut melawan siapa pun dan mereka berhasil memenangkan pertandingan menghadpai tim remarkable di beberapa posisi.
“Kami mengalahkan tim terbaik di Serie A, juara bertahan, dan pemimpin (klasemen), jadi kami menunjukkan kemampuan kami,” kata Pioli seperti dikutip dari Football Italia.
“Inter benar-benar bermain lebih baik di babak pertama, tapi Milan berusaha keras dan tidak takut kepada siapa pun. Kami mengambil pertandingan kepada tim yang superior di beberapa posisi dan itu bahkan terjadi tidak dalam periode terbaik kami,” tuturnya.
Pelatih asal Italia itu menambahkan, Inter sempat membuat mereka terluka pada pertemuan pertama awal musim ini dan mereka kembali mengalaminya pada pertandingan Sabtu.
Namun, hal berbeda baru terjadi pada babak kedua. Menurut Pioli, Inter lebh banyak menunggu sehingga membiarkan Milan mengambil inisiatif terlebih dulu.
Merespons strategi yang ditunjukkan Inter, Pioli menyadari timnya membutuhkan banyak tenaga baru di lapangan untuk membuat perubahan di lapangan dengan memasukkan beberapa pemain yang masih bugar, seperti Junior Messias dan Brahim Diaz.
“Inter telah melukai kami di paruh musim lalu dan laga hari ini karena kami memberi mereka peluang dengan membuat kesalahan dan operan yang salah,” kata dia.
“Inter lebih banyak menunggu setelah turun minum, mereka membiarkan kami mengambil inisiatif, kami membutuhkan lebih banyak kaki segar untuk mengguncang dan itu adalah Messias dan Brahim Diaz,” ujarnya.
Berkat kemenangan ini, AC Milan naik ke peringkat kedua klasemen sementara Liga Italia dengan torehan 52 poin dari 24 pertandingan, memangkas jarak dengan Inter Milan di puncak klasemen menjadi satu poin.
Baca Juga: Inter Milan vs AC Milan Berakhir dengan Skor 1-2, Simak 6 Fakta Menarik